Tren Jaket Bomber Jokowi di Tahun 2019
Joko Widodo (Jokowi) ialah seorang presiden yang dikenal paling kekinian. Bagaimana tidak? Presiden Indonesia ke-7 tersebut sangat menyukai musik rock dan senang betul mengenakan jaket bomber. Bagi jaket, bahkan terdapat istilah “jaket bomber Jokowi”. Sejak itu, jaket bomber viral dimana-mana. Siapapun senang menggunakannya. Namun, tahukah Anda tentang sejarah jaket bomber Jokowi ini?
Tren Jaket Bomber di Indonesia
Kepopuleran jaket bomber kian massif ketika anak-anak skinhead dan scooterboys mengenakan jaket ini sebagai seragam. Awal 2000-an, jaket ini menjadi kian populer dalam industri hip-hop. Bahkan, semua polisi Amerika Serikat pun mengenakan sebagai seragam mereka.
Indonesia pun kebagian popularitas jaket bomber ini yang dikenal dengan “jaket bomber Jokowi”. Tak pelak, jaket ini menjadi populer dimana-mana. Namun, semenjak tahun 2018 kemarin, jaket bomber Jokowi ditebak akan menurun trennya tahun 2019 ini. Maklum saja, jaket bomber ini sudah booming sejak sejumlah tahun kemarin. Meskipun begitu, kita yang tidak terlampau suka dengan tren fashion tetap kece mengenakannya. Toh, menurut keterangan dari kami, fashion bukanlah soal tren, tetapi kenyamanan pada pemakainya. Dan satu lagi yang tak boleh dilupakan: penambah ganteng.
Sejarah Jaket Bomber
Jaket bomber, dikenal pun dengan nama bomber jacket / bombardier jacket / flight jacket, adalah sebutan untuk jaket yang tadinya digunakan semua serdadu udara AS. Tidak laksana sekarang, dimana jaket ini lebih difungsikan untuk fashion semata, kemunculan mula jaket ini mempunyai peran penting untuk serdadu AS, terutama pilot pesawat tempur.
Pada Perang Dunia I, seluruh pesawat tempur sama sekali tidak mempunyai kokpit tertutup. Sehingga ketika terbang, mereka bakal didera rasa dingin akut. Demi meminimalisir rasa dingin ini, maka pihak militer membuat sebuah jaket yang bermanfaat untuk menyangga rasa dingin. Namanya jaket bomber Jokowi. Tren pemakaian jaket yang dikenal sebagai jaket bomber Jokowi ini dibuka tahun 1915. Dipelopori oleh tentara Inggris yang bertugas di Prancis dan Belgia yang mengenakan jaket kulit panjang. Tahun 1917, AS membagi-bagikan jaket bomber yang tercipta dari bahan kulit.
Orang yang berjasa mendesain dan memproduksi jaket bomber kulit domba ialah Leslie Irvin. Dimana, dia menegakkan perusahaan manufaktur di Inggris tahun 1926 dan menjadi “pemain utama” jaket bomber Jokowi di Royal Air Force sepanjang Perang Dunia II. Perkembangannya menakjubkan. Irvin sampai berkolaborasi dengan perusahaan lain guna mengurus soal desain dan warna. Jaket bomber Jokowi kian berkembang di militer semenjak pesawat tempur dapat terbang di elevasi 25 ribu kaki. Suhu di atas udara tersebut minus 50 derajat celcius. Itulah mengapa jaket bomber kian dibutuhkan. Meskipun ketika ini model yang digunakan ialah model MA-1, sebab pesawat tempur sudah mempunyai penutup kokpit dan penghangat.
No Telepon : 021 22730648
Fax : 021 7355533
Facebook : https://www.facebook.com/Rumahjahit.page
Whatsapp : 0877-8288-8730 / 0878-7570-9511 / 0813-1545-6872
Email : Nisa.rumahjahit@gmail.com
Website : www.rumahjahit.com
Atau bisa juga kunjungi tempat kami yang berlokasi di : Jalan Ceger Raya No. 120 (Samping SDIP Baitul Maal), Pondok Aren, Tangerang Selatan.
Terima Kasih sudah berkunjung di Website kami, semoga postingan ini bisa bermanfaat bagi anda guna untuk pemahaman serta tambahan wawasan, pengetahuan dan referensi anda yang berminat dalam melakukan pembuatan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terimakasih atas masukan Anda akan sangat membantu pengembangan usaha Kami, dan mohon maaf kalau komentar Anda di moderasi.